Minggu, 21 Desember 2014

What i learn from Sword Art Online II episode 24

"Karena segala sesuatu yang memiliki awal pasti memiliki akhir"

Pernah denger karena sesuatu diatas?  Saya yakin anda pernah mendengarnya walau mungkin dalam kata-kata yang berbeda namun memiliki arti yang kurang lebih sama dengan apa yang tertulis diatas. Atau mungkin pernah merasakannya secara langsung. Buat yang belum pernah, well berarti sekarang anda mendengarnya.

Segala sesuatu itu pasti ada awal dan ada akhir, ada perencanaan ada pelaksanaan bahkan ada evaluasi sebagai bahan pertimbangan di masa mendatang. Entah itu sebuah film, cerita, bahkan kehidupan sekalipun pasti memiliki atau mengalaminya. Demikian pula dengan kisah "Sword Art Online".


Tepat malam ini 20 Desember 2014 waktu Jepang atau Minggu, 21 Desember 2014 Dini Hari, kisah "Sword Art Online II" resmi mengakhiri masa tayangnya baik di jepang maupun di beberapa belahan dunia lainnya. Sword Art Online II atau lebih dikenal dengan nama GGO yang merupakan singkatan dari Gun Gun Online merupakan serial animasi season kedua dari franchise Sword Art Online. Kisah Sword Art Online sendiri mengisahkan seorang remaja bernama Kirigaya Kazuto yang terjebak didalam dunia permainan digital bernama Sword Art Online. Kisahnya pun berlanjut hingga perjuanganya menyelamatkan diri dari dunia digital tersebut dengan cara menaklukan ke 100 lantai aincard (kastil terbang tempat Sword Art Online berlangsung), dan juga selanjutnya membebaskan pasangannya di dunia digital yang masih terjebak saat dunia sword art online runtuh. Kesemua kisah tersebut bisa teman - teman saksikan di Sword Art Online season 1. Atau jika anda ingin langsung menonton rekapnya, silahkan coba saksikan sword art online special edition.

Sementara itu Sword Art Online II yang tayang dari Juli 2014 yang lalu hingga berakhirnya pada 20 Desember 2014 ini mengisahkan tentang penyelidikan Kirigaya Kazuto ke dunia digital bertemakan senapan dan tembak menembak bernama Gun Gun Online hingga petualangan Asuna bersama Yuuki dalam Mother Rosario arc. Dan hari ini, di dalam postingan ini, saya ingin mengungkapkan apa yang saya rasakan ketika saya menyaksikan menit - menit berjalan dari episode terakhir Sword Art Online II.

Episode kali ini diawali dengan pesta kebun di rumah Asuna dan Kirito (username / nama Kirigaya Kazuto di dunia SAO / ALO / GGO) yang dilanjutkan dengan petualangan petualangan yang dialami oleh Asuna bersama dengan Yuuki seorang Pasien penderita AIDS yang tidak pernah / jarang sekali meninggalkan ruang rawatnya dan terus tinggal di dunia virtual. Episode kali ini mengisahkan bagaimana hari - hari terakhir Yuuki yang dikenal sebagai Zekken mensyukuri kehidupan itu sendiri.
SAO memiliki caranya sendiri untuk mengajarkan nilai - nilai kehidupan (slice of life) kepada kita, namun episode terakhir inilah yang paling terasa nilai - nilainya tersebut. Dalam satu episode ini saja kita bisa belajar bagaimana kita bisa mensyukuri kehidupan itu sendiri. Pernah nggak sih kamu bertanya kenapa sih kita lahir begini, dalam kondisi begini? Alasan kenapa sih kita masih hidup tapi beberapa teman, adik atau kakak kelas kita sudah pulang ke rumah Tuhan? Kalau belum, coba deh mulai memikirkannya. Karena pencarian jawaban itu nggak bisa dalam 1 hari, 1 minggu ataupun 1 tahun. Pencarian itu bakal terus ada sampai kamu yang pulang ke rumah Bapa.

Well, balik lagi ke dunia SAO II, kita juga bisa belajar bahwa nggak peduli gimana kamu merasa hidup kamu itu percuma, nggak berguna, nggak berarti atau bahkan nggak ada gunanya, sesungguhnya hidup kita memiliki arti dan manfaat bagi orang di sekitar kita entah dalam artian positif maupun negatif. Setiap tindakan kita, percayalah akan meninggalkan kesan bagi seseorang dimanapun dia berada saat ini.

Dan terakhir, SAO II kali ini ingin mengajarkan kita buat melakukan yang terbaik dalam hidup ini. Lakukan semaksimal mungkin sehingga di waktu kita meninggal, kita bisa berkata "Aq sudah melakukan yang terbaik dan Aq sudah menyentuh garis finis dengan sempurna". Juga bagaimana sebaiknya bukan kita yang menangis tapi orang disekitar kita yang menagis karena kehilangan seseorang yang begiu berarti.

Oh ya, satu yang terlewat, SAO juga mengajarkan nilai penting persahabatan. Kamu bolel bersaing dalam bidang apapun dengan sahabat kamu, tapi diwaktu normal tetaplah jadi sahabat yang terbaik. Asuna, Silica, Lizbeth, Sinon mungkin sering kali bersaing merebut perhatian kirito, namun waktu piknik mereka tetap bisa menyampingkan persaingan tersebut. Atau seperti halnya Bung Karno dan Bung Hatta, para Proklamator kita bangsa Indonesia. Mereka punya perbedaan yang bahkan membuat Bung Hatta harus mundur dari kursi wakil kepresidenan. Namun tetap di akhir hayatnya, Bung Karno dan Bung Hatta berpisah sebagai sahabat bukan sebagai lawan politik.
Jadi, saya menyarankan entah kamu nonton Sword Art Online dari season 1 atau tidak, sebaiknya kamu saksikan episode nomor 24 season 2 dan dapatkan pengalaman persepektif yang baru.
Tuhan memberkati.

Tidak ada komentar: