Kamis, 29 Mei 2014

Masa depan ada di depan bukan di belakang anda!

Ada terlalu banyak kata dulu dalam kehidupan saya saat ini.


Dulu mah..., Dulu itu ya..., Dulu waktu...., dan dulu - dulu lainnya...

Hal yang mungkin tidak saya sadari adalah dengan adanya kebiasaan mengucapkan kalimat dulu, maka sata telah menjadikan diri saya sendiri sebagai pribadi yang berbeda dengan saya yang dulu itu sendiri.



Kebiasaan mengucapkan dulu membuat saya menjadi terlalu sering melihat kebelakang (bc. masa lalu), ragu untuk melangkah kedepan dan juga membuat saya malas untuk melangkah kedepan. Padahal, sepertinya mengendarai sepeda motor dimana jika kita terlalu sering melihat ke belakang kita akan kehilangan fokus yang ada di depan kita dan juga membuat kita menjadi celaka. Demikian pula dengan hidup, saat saya melihat terus menerus ke belakang maka saya melupakan hal - hal yang ada di depan dan terus berfokus terhadap hal - hal yang ada di belakang.

Keseimbangan diperlukan antara penggunaan kalimat dulu dengan kondisi yang ada sekarang... Tidak selamanya melihat ke belakang itu buruk, hanya saja mereka yang terus melihat ke belakang akan kehilangan kesempatan untuk meraih masa depan yang penuh harapan (contoh : Istri Lot juga Abraham)





http://1.bp.blogspot.com/-yUGPAgLKi-M/UCMaaZup9ZI/AAAAAAAAAS0/cNUgGtaeOkA/s1600/stop+yesterday.jpg

Semoga melalui pemahaman diri ini, saya semakin diberikan teguran bahwa masa depan itu berada di depan dan bukan di belakang. Apa yang telah terjadi tidak dapat diperbaiki, namun kita dapat menjadikannya sebagai suatu pelajaran dan mempergunakannya untuk mencegahnya terulang di masa mendatang.

Sumber : http://picturesquotes.com/wp-content/uploads/2013/02/Living-in-the-present-quote.jpg





Selamat malam semua dan selamat beristirahat! Ingat! Masa depan ada di depan bukan di belakang anda!

Tidak ada komentar: