Rabu, 06 April 2011

Sekolah Impian

Kisah serial Harry Potter mungkin saja akan segera berakhir, demikian pula dengan Hogwarts. Sekolah tempat harry dan teman - temannya ini bersekolah mungkin sudah tak akan pernah lagi mengisi waktu - waktu kita dalam membaca harry potter. Namun sekalipun hogwarts akan berakhir, bukankah kita masih bisa bermimpi mengenai sekolah yang kita impikan?

Ketika aku memikirkan mengenai hal ini, aku teringat. Dulu, ketika aku masih satu SMA, aku dan teman - teman berandai andai seandainya kami jadi seorang guru. Ide ini kemudian terbengkalai begitu saja. Sampai akhirnya ketika menjelang kelulusan kami mengenang kembali setiap kisah dan impian kami di SMA tersebut.

Mungkin ini hanya sekedar ke-isengan, sekedar gurauan, namun tak ada salahnya bukan untuk bermimpi? Kurang lebih inilah susunan "Sekolah Impian" kami tersebut :

Kepala Sekolah : Jessica Priscilla
BK : Marcell
B. Inggris : Ria
Musik : Bryan (Sekaligus guru ekstra Band)
S. Rupa : Devi
Matematika : Merari
Fisika : Evandi
Geografi : Grace A.
Ekonomi : Katrin
Komputer : Kevin (Sekaligus Ekstra)
Agama : Yoanita
B. Jepang : Ike (Sekaligus Ekstra)
Ekstra Tata Boga : Keishia

5 komentar:

Bryan New*Bee mengatakan...

#musik.h



{
if(brian==guru musik & brian =! guru komputer)
so(printf("s1 teknik infomatikanya gk guna donk wakakak"))
)

Unknown mengatakan...

@Bryan :

hahhaa...
Bisa dipake di tempat lain.
Aka kerja d tempat lain, tp tetep berbagi ilmu band sama jiwa muda.

KZ mengatakan...

hahaha...

KZ mengatakan...

ahahaha...

Jessica Priscilla Nangoi mengatakan...

Heh, Botil.
Guru komputer t Kevin, Anus, Arief, elu juga!
Sekaligus lu t koordinator yg ngurusin upacara tea (lupa sekbid brp).
Trs si Arief t bakal punya toko di daerah sklh (skrg mah rumah orang tea yg dkt pos satpam), jual yg berhubungan ma HP. Skalian ada warnet di daerah situ, jd warnet punya sklh.

JM jg bisa tata boga atau urusan rambut ma si Cha2.

Ntar klo dah kpikiran lg gw tambahin.

Jgn bls disini ya, wall aja...